Mengenal Diabet (kencing manis)

Oktober 7, 2006 pukul 1:15 am | Ditulis dalam Medical review | 21 Komentar

dmDiabet atau kencing Manis adalah penyakit metabolisme yang ditandai dengan tingginya kadar gula dalam darah.

Sejarah
Banyak orang awam menganggap bahwa penyakit Diabet adalah penyakit baru, bahkan adakalanya menganggap penyakit tersebut identik dengan makan kentang dan akhirnya potong kaki. Menurut catatan sejarah, sebenarnya penyakit Diabet sudah dikenal sejak ribuan tahun sebelum masehi. Ketika itu pula para ahli di jamannnya telah mengupayakan obat penyembuhnya.

  • Papirus Ebers, Mesir (1500 SM): mengobati Penyakit sering Kencing
  • Sushrutha, India (400 SM): Penyakit Kencing Madu
  • Areteus (81-138 SM): Memberi nama Diabetes Mellitus. Beliaulah yang kemudian disebut Bapak Diabetes Mellitus.

Gejala awal:

  • Banyak minum / mudah haus
  • Banyak kencing
  • Banyak makan / mudah lapar

Gejala lanjutan:

  • Banyak minum / mudah haus
  • Banyak kencing
  • Berat badan menurun
  • Mudah lelah

Seseorang didiagnosa Diabet, bila:

  • Ada Gejala, dan Kadar Gula Darah Puasa > 120 mg/dl; atau Kadar Gula 2 jam sesudah makan > 200 mg/dl atau Kadar Gula Darah sewaktu > 200 mg/dl
  • Tidak ada Gejala, tetapi pada pemeriksaan Laboratorium, didapatkan: Gula Darah Puasa > 120 dan Kadar Gula 2 jam sesudah makan > 200 mg/dl; atau Gula Darah Puasa > 120 mg/dl dan Kadar Gula sewaktu > 200 mg/dl; atau Gula darah 2 jam sesudah makan > 200 mg/dl dan Gula Darah sewaktu > 200 mg/dl

Bila gula tidak terkontrol atau tidak diobati, maka akan timbul gejala kronis, berupa:

  • Banyak minum / mudah haus
  • Banyak kencing, disertai dengan tanda-tandalain, diantaranya:
  • Sering kesemutan
  • Kulit terasa panas dan tebal
  • Kram dan mudah capai,
  • Mudah mengantuk
  • Mata menjadi kabur
  • Gatal sekitar kemaluan, terutama wanita
  • Gigi mudah goyah dan mudah lepas
  • Kemampuan sex menurun
  • Para ibu hamil sering mengalami keguguran atau kematian janin dalam kandungan, atau melahirkan dengan bayi berat lahir > 4 kg.

Penyakit Diabet / Kencing Manis kebanyakan adalah penyakit keturunan, bukan penyakit menular.
Bisa juga karena sebab lain, misalnya:

  • Terlalu lama minum obat tertentu
  • Terkena infeksi virus, dll

Penyakit Diabet tidak harus dijadikan ” Momok “, asalkan:

  • Kontrol Gula Darah secara teratur
  • Minum obat sesuai dosis yang dianjurkan
  • Diet sesuai anjuran
  • Olahraga sesuai kemampuan
  • Berdo’a

Bila penderita Diabet dapat merawat dirinya dengan baik, maka insya Allah akan dapat hidup bahagia bersama Diabet. Bila diremehkan , komplikasi dapat menyerang seluruh anggota tubuh.

Kepada penderita Diabet dihimbau agar:

  • Memerangi Diabet dengan cara mencegah dan merawatnya sedini mungkin
  • Memerangi Diabet yang sudah menunjukkan komplikasi dengan cara mengobatinya dengan baik dan teratur agar komplikasi tidak berkelanjutan

Komplikasi Diabet:

  • Komplikasi Akut (komplikasi yang segera terjadi dalam waktu penedk): Hipoglikemi (kekurangan glukosa / gula). Gejalanya: lapar, gemetar, keringat dingin, pusing, dll. Penanggulangan: makan roti, pisang dll
  • Koma Diabetik ( glukosa terlalu tinggi ). Gejalanya: nafsu makan menurun, haus, minum banyak, kencing banyak, mual, muntah, napas cepat. Penanggulangan: Segera ke Rumah Sakit
  • Komplikasi Kronik (komplikasi yang muncul dalm waktu yang lama, bila kadar gula tidak terkontrol)

Bila lengah, dapat terjadi komplikasi kronik yang menyerang seluruh tubuh, dari rambut sampai ujung kaki termasuk alat tubuh di dalamnya. Bila perawatan tertib dan teratur, komplikasi tidak akan muncul. Apa saja komplikasinya?

  • Rambut : menipis, mudah rontok
  • Telinga : berdesing, pendengaran menurun
  • Mata : makin kabur, mata terasa kering, dll
  • Lidah : terasa tebal, kenikmatan terganggu
  • Ludah : mengental, mulut terasa kering
  • Gigi : mudah goyah
  • Paru : bila batuk lama
  • Jantung : mudah terkena penyakit jantung koroner
  • Lever : mudah terkena penyakit hati
  • Perut : mudah kembung, dll
  • Ginjal : mudah terkena gangguan fungsi ginjal
  • Kandung kemih: sering ngompol
  • Seksual : menurun
  • Urat syaraf : kesemutan, rasa tebal, kram, ngilu dll
  • Pembuluh darah: mengecil dan mudah timbul borok
  • Kulit : mudah bisulan

Diit Diabet

Penderita Diabet secara umum harus mengurangi makanan dan minuman yang mengandung gula. Jadwal makan: 3 kali makanan utama dan 3 kali makanan antara (snack)

disarikan dari buku diabet oleh Prof. DR. Dr. H. Askandar Tjokroprawiro, 2002 M.

21 Komentar »

RSS feed for comments on this post. TrackBack URI

  1. Saya ingin bertanya jika ibu saya baru sahaja habis d operasi telinga nya yg ada infenction(major operation) apa akan terjadi jika beliau tak mkn obat darah tingi n juga kecing manis nya, apa risiko nya.tlg jawap dgn segera pertanyaan saya ini

  2. @ arniati asmani,
    Mohon maaf, baru buka.
    Untuk kasus ibu anda, obat pasca operasi harus diminum. Demikian pula obat anti hipertensi dan obat anti diabet.
    Hanya saja dosis obat antihipertensi disesuaikan dengan tekanan darah saat ini.
    Dosis Obat Anti Diabet disesuaikan dengan Kadar Gula Darah saat ini.
    Perlu diketahui, bagi penderita diabet yang operasi, Kadar gula Darah harus dikendalikan lebih ketat, supaya operasi cepat sembuh. Maksudnya, bila sebelumnya pemeriksaan gula darah dilakukan 2 minggu sekali, maka saat ini diperiksa seminggu sekali.
    Semoga cepat sembuh.

  3. pak gimana cara menangulangi penyakit kencing manis?aku mohon informasinya secepatnya dikirim karena hal ini sangat saya perlukan untuk membantu ibu saya

  4. @ puguh adi saputro,
    Pada dasarnya Diabet bisa dikendalikan.
    Langkah pertama adalah periksa Kadar Gula Darah kepada dokter.
    Nah dari hasil pemeriksaan kadar gula darah tersebut (puasa atau tidak puasa, atau keduanya), akan ditentukan dosis dan jenis obat anti diabet yang sesuai oleh dokter.

    Langkah berikutnya mengatur pola makan, biasanya dokter memberikan lembaran berisi: jadwal, jenis dan jumlah makanan sesuai berat badan atau kategori kurus, normal, gemuk atau obesitas.

    Setelah itu kontrol teratur untuk mengendalikan Gula Darah sampai normal.
    Jika masih tinggi, misalnya 400 mg% sebaiknya seminggu sekali, lalu 2 minggu sekali atau sebulan sekali jika sudah normal.

    Jika beberapa kali kontrol ternyata Gula darah sudah normal, maka dicoba tanpa obat, hanya pengaturan pola makan.
    Selanjutnya kontrol lagi, dan jika dengan pengaturan pola makan tetap normal, maka tidak perlu obat lagi tapi cukup mengatur pola makan sesuai anjuran dokter anda.

    Semoga ibunda segera sehat kembali.

  5. salam sejahtera.
    ada yang ingin saya tanyakan
    ayah saya terkena diabet,kemudian berobat kesebuah praktek dokter. diagnosa dokter tersebut mengatakan bahwa ayah saya terkena diabet dan kalo tidak segera diberi obat( tidak tau obat apa) akan menyebabkan impoten.
    maaf mungkin sebenarnya ini tentang komentar yah!
    tapi boleh kan bagi pengetahuan …. \
    dan jawabannya insyaallah bermanfaat. tolong kirim ke email saya.
    terimakasih.

  6. @ Omeh,
    Diabet harus dibuktikan dengan pemeriksaan kadar gula darah. Dari kadar Gula darah tersebut (puasa atau tanpa puasa) lalu ditentukan jenis dan dosis obat.
    Diabet Tidak serta merta jadi impoten. Prosesnya puanjaaannnggg. Berapa sih kadar gulanya ?
    Diabet mudah diatasi koq, asalkan rajin periksa kadar gula dan makan nasi (sekali lagi NASI) sesuai takaran. Oke deh, untuk info lebih lanjut silahkan kunjungi blog saya di:
    http://cakmoki86.wordpress.com/

  7. saya mau ikut untuk berbagi informasi. saya punya informasi mengenai produk herbal yang bernama gamat emulsion yang dapat meningkatkan cell growth factor dan menyembuhkan luka, sehingga untuk penderita kencing manis yang ada luka ataupun tidak dapat dibantu untuk sembuh dan kondisi pankreas dapat lebih baik dan menghasilkan hormon insulin seperti kondisi pankreas yang sehat. untuk info lanjuta dapat menghubungi saya: hendri di 022-91911428. terima kasih.

  8. saya punya gamat emulsion khusus untuk penderita kencing manis. hubungi saya hendri 022-91911428

  9. Saya mau tanya,
    Ayah saya diabet, ketauan sejak 3 minggu yg lalu, kadar gula awal 400. Tapi 2 minggu kemudian kadar gula puasa 115, trus 2 jam puasa 175. Apakah ayah saya harus di suntik Insulin terus? Dan dari hasil tes Torax katanya Ayah kena TBC, tapi dari hasil tes dahak (-), apakah dia boleh minum obat TBC saat ini? Apakah tidak komplikasi dengan diabet nya?
    Mohon bantuan info secepatnya, saya sama sekali awam dengan diabet.
    Terimakasih

  10. saya mau tanya ada penyakit diabet yang basah atu kering. istri saya sepertinya terkena penyakit diabet kering karena bila luka cepat sembuh. setahu saya diabet basah jika luka akan lama atau tdk bisa sembuh. yang saya tanyakan bedanya penyakit diabet basah dan kering itu apa yadok, mamah istri sya juga sama seperti itu jika luka juga cepat sembuh seperti tidak terkena diabet. saya periksakan ke dokter/lab puasa 230, 2 jam setelah makan 350. mohon jawabannya dok makkasi.

  11. kebetulan papa saya diabet,gula darah sewaktunya 252 gak begitu tinggi tapi kok bisa komplikasi neuropathy dok?o iya sblm nya pp sy konsumsi dexametason tp skrg dh gak lagi,kr2 pengaruh gak dok?trus prognosanya gimana?mhn kirim jwbnnya ke email sy y dok,

  12. ibu saya pernah dicek darah dan ternyata gula darahnya tinggi, samapi mencapai > 300 saat puasa. pertanyaannya apakah kemungkinan ibu saya bisa sembuh dari diabet nya karena saat ini ibu sering mengalami badan yang lemas dan sering kesemutan juga saat setelah ibu buang air kecil meninggalkan bau tidak enak. mohon diberi informasinya, terimakasih.

  13. Aswrb. Pak/bu Dokter yg kami hormati.Saya mempunyai kakak yg barusan operasi besar/sesar.kami mempunyai masalh,yaitu kakak setelah pasca operasi ternyata mengidap Diabet.Jadi,akhirnya oleh dokter ahli kakak dioperasi ulang.karena dg alasan terkena infeksi dalam.Alhamdulilah,dg perawatn dokter di RB setempat kakak mulai sehat.Walaupun sampai hampir 1 bulan opname. Hari ini pipa pengeluar darah kotor dari infeksi sdh di lepas.Apa yg harus kami lakukan? selain memperhatikan saran dokter tersebut. Trims. Mohon di balas!!

  14. Ass.wr.wb,
    Saya Mau Tanya

    Pengobatan Penyakit Diabetes, Apakah Bisa Di Sembuhkan simultan dengan penyakit thiroit ?
    Apakah Ada Hubungan nya ?
    Dan Bagaimana Cara Penyembuhan nya ?

    –Thx–

  15. PAK DOK TER SAYA MAU TANYA ? BAGAIMANA POLA MAKAN GISI UNTUK PENDERITA DIABET DAN APA SAJA MAKANAN YANG BOLEH DIMAKAN DAN KADAR NYA BERAPA SERTA INI KAKI AYAH SAYA BENGKAK TAPI SUDAH 2BLN BAGAI MANA CARA MENYEMBUHKANNYA TOLONG BANTUANYA PAK DOKTER SAYA MOHON BALAS KE EMAIL SAYA

  16. sadasdasdasdfdsfsdfsdferwer

  17. 1.bagaimana pengobatan untuk pasien dengan komplikasi TBC,hipertensi,DM ?
    2.ayah saya mengalami DM tapi susah untuk kontrol dan minum obat,sebaiknya apa yang saya lakukan?

  18. Salam sejahtera,

    Ibu saya penderita diabetes, Bila terlalu lama bergerak atau berdiri, kakinya sering bengkak ( sangat besar) padahal pola makan sudah teratur. Bagaimana cara penanggulangannya ya?

    Terima kasih banyak..

  19. gimana cara merawat luka dari penyakit diabetes setelah diampitasi

  20. Obat apa yang paling mujarab untuk diabetes?

  21. saya mau tanya,apakah penderita diabet boleh mengkonsumsi susu kedelai macam MDL 525 ?


Tinggalkan Balasan ke azz Batalkan balasan

Buat situs web atau blog gratis di WordPress.com.
Entries dan komentar feeds.